Infoacehtimur.com / Langkahan Aceh Utara- Sekitar sepuluh kilometer jalan menuju Desa Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, hancur dan berlumpur, Ruas jalan dipenuhi lubang besar dan berlumpur itu, sehingga warga kesulitan melintas.


Keterangan diperoleh Media ini Dari Ketua Lembaga Acheh Future Razali Yusuf (Cek Lie) menyebutkan, Saat dirinya dan rekan-rekan lain menghadiri undangan Maulid di Komplet dayah Bustanul Muttaqin cabang dayah Abu Paya Pasi di desa Lembok Pusaka kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara Sabtu 27/11/2021.



Melihat dan melintasi kondisi jalan yang rusak parah, yang saban hari warga Delapan dusun di Gampong Lubok Pusaka itu kerab menggunakan sebagai satu-satunya jalan sarana transportasi untuk ngangkut Hasil Penduduksi para petani di kawasan itu.


Delapan dusun yang ada di Gampong lubok pusaka: yaitu Simpang Lima, Cermai, Seuleumak, Tanah Merah, Sarah Raja, Karang Baru, Bina Baru, dan Dusun bidari.


Menurutnya, akibat jalan yang kondisinya rusak parah itu, para petani di pedalaman Aceh Utara itu kesulitan mengangkut hasil kebunnya untuk menjual kepasar,  jalan itu Pada Saat musim kemarau warga harus melawati jalan yang penuh dengan Debu dan saat musim hujan terpaksa harus mengarungi lumpur, itu potret kehidupan sehari-hari yang di alami oleh warga Delapan Dusun Gampong Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan, Kabuapaten Aceh Utara.

  


Kondisi jalan yang rusak yang tak pernah tersentuh perhatian dan kepedulian dari Pemerintah Daerah tersebut, membuat masyarakat kian kecewa dan putus asa. Bertahun-tahun hidup dalam penderitaan di negeri kaya Minyak dan Gas serta berlimpahnya Dana Otsus puluhan triliun yang dikucurkan oleh Pemerintah Pusat.


“Bagaimana kami bisa sukseskan program pak Presiden Jokowi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani, jalan saja sangat rusak, Pemkab Aceh Utara tak peduli nasib masyarakat pedalaman." Curhatnya